Aku pernah mencoba menggambar sesuai referensi atau contoh
dari foto. Padahal nih sudah ada contohnya, tinggal meniru saja, tapi kenapa hasilnya
tidak sesuai harapan ya. Ukurannya lah yang tidak sama atau proporsinya tidak
pas sehingga hasilnya berbeda dengan contohnya.
Setelah aku mencari-cari dan belajar dari para artis tersebut, akhirnya aku menemukan cara yang mudah untuk menggambar dari referensi, agar hasilnya bisa presisi dan mirip dengan contoh. Memang sih hasilnya tidak akan persis sama seperti contohnya, tapi paling tidak perbedaannya gak jauh banget. Di sini aku akan berikan tips supaya teman-teman juga bisa menggambar dengan mudah, menggunakan contoh.
Cari referensi foto
Sebelum memulai, teman-teman cari dulu referensi foto objek
yang mau digambar. Bisa cari di internet atau bisa foto sendiri.
Di sini aku contohkan dengan foto buah strawberry yang aku
cari di internet. Cari objek yang sedikit dan kira-kira mudah pengerjaannya
dulu ya. Supaya nanti tidak pusing ketika menggambar.
Photo by aliet kitchen on Unsplash |
Buat garis-garis di referensi foto
Ini langkah yang paling menentukan untuk membuat gambar yang
mirip dengan aslinya. Buat grid garis-garis di foto yang kita pilih. Pastikan ukuran
garisnya sama antara satu dengan yang lainnya. Ukurannya bisa teman-teman
tentukan sendiri mau sebesar apa. Yang jelas, semakin banyak garis grid, makan
akan semakin bagus dan presisi hasilnya.
Aku menggunakan foto dari internet dan aku simpan dalam bentuk file. Jadi aku gambar garis-garis grid ini secara digital. Teman-teman bisa juga print dulu fotonya, lalu diberi garis secara manual.
Nanti fotonya akan jadi seperti ini.
Baca juga: 4 Langkah Mudah Menggambar Bunga Daisy
Buat garis-garis di kertas gambar
Setelah selesai membuat grid garis di foto, lakukan hal yang
sama di kertas yang teman-teman gunakan untuk menggambar. Di sini aku
menggunakan kertas ukuran A5. Pastikan jumlah garis yang ada di foto sama
dengan yang dibuat di kertas. Sesuaikan saja ukuran garisnya, kemungkinan garis
yang di kertas bisa lebih besar ukurannya daripada yang di foto atau
sebaliknya. Tidak masalah ya teman-teman, asal jumlah gridnya sama.
Garis-garis ini dibuat tipis-tipis saja, karena fungsinya
hanya sebagai alat bantu untuk menggambar. Ketika gambar sudah selesai maka
garis ini akan dihapus, jadi kalau teman-teman buat garisnya terlalu tebal,
nanti akan susah dihapus dan membekas di kertas.
Ikuti gambar sesuai grid
Saatnya mulai menggambar. Teman-teman tinggal ikuti saja gambar
di referensi foto. Gunakan grid sebagai panduan. Yang terlihat di referensi
itulah yang digambar di kertas.
Lakukan terus sampai semua bagian sudah digambar. Hasilnya akan
seperti ini.
Jadi garis-garis grid ini fungsinya untuk memandu
teman-teman dalam menggambar. Dengan adanya grid, teman-teman bisa menempatkan
objek dengan pas dan dengan ukuran yang sesuai, sehingga gambarnya akan mirip
dengan aslinya. Tidak ada yang terlalu besar atau terlalu kecil.
Hapus garis-garis grid
Setelah gambar selesai, hapus garis-garis yang digunakan sebagai
alat bantu. Dan gambarnya akan seperti ini.
Gimana hasilnya teman-teman? Apakah sudah mirip dengan
contohnya?
Aku selalu menggunakan metode ini untuk menggambar agar
hasilnya bisa bagus dan mirip dengan aslinya. Kunci utama metode ini adalah garis-garis
gridnya ya teman-teman. Semakin banyak jumlah garisnya maka hasilnya akan
semakin presisi, dan pastikan jumlah garis yang di contoh sama dengan jumlah
garis yang dibuat di kertas.
Kalau gambarnya sudah selesai, teman-teman bisa meneruskan untuk
mewarnai, atau bisa dengan cara menebalkan garisnya saja dengan pena. Sesuaikan
dengan kebiasaan masing-masing.
Tools:
Mungkin teman-teman punya tips atau metode lain untuk
menggambar dari referensi ini? Boleh dong berbagi di kolom komentar, supaya
kita semua bisa belajar.
Wih mantep, keren gambarnya bisa mudah gitu dan mirip. Akurat banget lagi sesuai kotak-kotaknya, bisa diterapin ini daripada gambar dan hasilnya di luar ekspektasi.
ReplyDelete