Aku suka gambar dan mewarnai, jadi buat mendukung hobiku itu
aku harus punya peralatannya dong. Art supply itu bermacam-macam variasinya,
tergantung teman-teman sukanya apa. Kalau suka menggambar atau mewarnai kayak
aku, perlunya sketch book dan pensil. Kalau suka watercolor berarti perlu
kertas watercolor, cat air dan kuas. Jadi tergantung kebutuhan ya.
Kebetulan mencari art supply yang bagus di kota tempat aku tinggal itu susah, tapi untuk peralatan gambar yang biasa sih banyak, yang sering kita lihat di pasaran. Tapi untuk art supply yang premium tidak ada, karena itu aku biasanya cari di toko online.
Kalau beli di toko online itu suka tambah bingung ya, karena
banyak toko yang jual, dan lebih banyak juga jenisnya. Harus benar-benar teliti
memilih art supply yang dibutuhkan. Belum lagi nanti lihat rekomendasi
barang-barang yang lain, wah tambah lama deh belanjanya 😄.
Ada beberapa art supply yang aku punya dan selalu aku pakai
buat menggambar. Akan aku jabarkan satu per satu, siapa tahu teman-teman juga
sedang mencari barang yang sama. Barang-barang yang aku rekomendasikan ini
memang yang aku pakai ya, dan aku suka sekali dengan kualitasnya.
Lyra Sketch Book
Sketch book yang aku pakai ini mereknya Lyra, ukuran A5.
Produk ini bisa ditemuin di toko buku juga. Ada bermacam-macam ukuran dari yang
besar sampai yang kecil, tapi aku pilih ukuran A5 karena cukup masuk dalam tas
jadi bisa dibawa-bawa.
Sketch book ini pakai ring dan kertasnya bisa diganti dengan
yang baru kalau sudah habis. Untuk refillnya juga banyak dijual. Aku suka buku
ini karena kertasnya tebal dan permukaannya halus. Aku sering menggambar dengan
pensil warna, jadi aku lebih suka dengan kertas yang halus. Digambar dengan
warna yang berlayer-layer pun masih bagus tidak tembus dan tidak sobek.
Harga buku ini juga relatif murah, berkisar antara Rp
20.000,- sampai Rp 25.000,- untuk ukuran A5. Jadi menurutku buku ini cocok buat
teman-teman yang mau mulai belajar menggambar. Murah tapi kualitasnya bagus.
Shop: Lyra Sketch Book
Pensil
Setelah kertas tentunya perlu pensil dong. Aku tipe yang
suka sketsa dulu gambar yang mau aku buat menggunakan pensil. Mau pakai pensil
kayu atau pensil mekanik terserah teman-teman, tapi karena aku lebih senang
kalau pensilnya tajam terus, aku pilih menggunakan pensil mekanik.
Pensil mekanik itu tahan lama, apalagi kalau memilih isi
pensil yang bagus dan tidak gampang patah. Isi pensilku sudah beberapa tahun
belum pernah ganti, karena jarang dipake sih sebenernya 😁.
Pensil mekanik yang aku pakai merk Tombow Mono Graph. Dulu
aku beli waktu masih tinggal di Jepang, karena Tombow ini kan merk Jepang. Ada
beberapa pilihan warna dan aku pilih warna gold biar lebih elegan. Tapi
ternyata sekarang sudah ada varian warna pastel dan karekter juga lho,
cantik-cantik banget, cocok buat yang suka aestetic stationary.
Harga pensil mekanik ini mulai dari Rp 45.000,-. Mungkin agak lebih mahal dibandingkan pensil mekanik lainnya. Kelebihan pensil ini yaitu, selain bisa mengeluarkan pensil dengan cara ditekan seperti pensil mekanik pada umumnya, isi pensil juga bisa dikeluarkan cukup dengan menggoyangkan pensilnya ke depan dan ke belakang. Seru kan. Selain itu ada penguncinya sehingga isi pensil tidak akan tiba-tiba keluar selama disimpan atau kalau tidak sengaja menggoyangkan pensilnya.
Bagian penghapus tersimpan di ujung pensil, dan diputar bila
ingin digunakan. Penghapusnya tipe Tombow Mono yang berbentuk silinder, dan
bisa diganti jika sudah habis. Dengan begitu banyak kelebihan, aku kira harga
segitu sih sesuai ya. Apalagi pensilku sudah lama usianya tapi masih bagus
tampilannya.
Shop: Tombow Mono Graph
Faber Castell Polychromos
Dari dulu aku suka banget pakai pensil warna Faber Castell,
yang kotaknya merah. Sampai sekarang pun anak-anakku aku belikan pensil warna
ini. Karena pensilnya kuat dan warnanya cerah-cerah. Nah Faber Castell ini juga
memproduksi pensil warna yang premium, yang biasanya digunakan untuk para professional,
yaitu Polychromos.
Sebenarnya banyak merek pensil warna premium lainnya, tapi
kenapa aku pilih Polychromos? Ya karena aku sudah jatuh cinta dengan Faber
Castell 😊. Selalu puas dengan kualitas pensil dari merek ini. Tapi tidak
menutup kemungkinan aku mungkin juga akan mencoba merek lain untuk variasi.
Alternatif lain untuk membeli pensil ini yaitu dengan membeli secara satuan. Rata-rata pensil warna premium dijual satuan untuk memudahkan ketika warna tertentu habis, jadi tidak harus membeli pensil yang satu set lagi. Teman-teman bisa pilih warna yang memang diinginkan terlebih dahulu, nanti kalau sudah ada dana lagi baru deh beli warna yang lainnya. Atau misalnya teman-teman sudah punya 12 warna, lalu pengen punya yang isi 24, tidak perlu membeli yang set isi 24, tapi cukup beli warna yang tidak ada saja. Lebih irit menurutku.
Baca juga: [Review] Faber Castell Polychromos 36 warna
Shop: Faber Castell Polychromos satuan
Peruncing
Peruncing ini alat yang sangat diperlukan untuk menggambar
atau mewarnai dengan pensil warna. Karena pensil yang ujungnya runcing akan
memberikan hasil maksimal dan lebih presisi. Selain itu pensil yang runcing
membuat seluruh permukaan kertas akan tertutup sempurna dengan warna, membuat
warna terlihat rata dan menyatu.
Pakai peruncing merek apapun bisa sih, mau yang kecil atau
yang besar terserah teman-teman, tapi pilih yang tajam supaya tidak merusak
pensil. Kalau bisa cari peruncing yang bisa menghasilkan rautan pensil yang
runcing sekali.
Aku pakai dua macam peruncing, ada yang kecil yang bisa
dibawa-bawa dan ada juga peruncing meja yang besar. Untuk peruncing yang kecil
aku pakai merek Staedtler dengan dua lubang. Tulisannya sih ada yang buat
pensil biasa dan ada yang buat pensil warna. Tapi sebenarnya pakai yang mana
saja bisa. Pisau peruncing ini tajam, hanya perlu meruncing sebentar saja
pensil langsung tajam. Dengan bagian untuk menampung sampah di bawahnya.
Peruncing ini dijual dengan harga mulai dari Rp 20.000,-.
Untuk peruncing meja, aku pakai merek Kayagi, entah itu mereknya atau bukan. Jujur aku beli ini karena bentuknya minimalis, beda banget dengan peruncing meja lainnya yang kelihatannya berat dan besar. Tapi ternyata hasil runcingannya juga bagus, tajam sempurna. Dan menurutku lebih tajam dibanding diruncing menggunakan peruncing Staedtler. Sangat aku rekomendasikan. Harga peruncing ini sekitar Rp 25.000,-.
Shop: Peruncing Kayagi
Colorless Blender
Colorless blender ini bentuknya seperti pensil juga, tapi
tidak menghasilkan warna. Fungsinya adalah untuk blending atau menyatukan warna
pensil. Aku pakai merek Prismacolor. Satu set dapat 2 blender. Harga satuan
blender ini sekitar Rp 38.000,-.
Sebenarnya untuk blending tidak harus memakai blender, tapi ini bisa jadi alternatif kalau ingin mendapatkan hasil blending yang sangat halus. Supaya warna yang kita aplikasikan di kertas bisa rata dan menutup bagian kertas dengan sempurna. Biasanya aku pakai ini kalau bidang yang mau diwarnai itu lebar. Kadang-kadang hasil warnanya tidak rata, ada yang tebal ada yang tipis, jadi aku pakai blender ini supaya warnanya rata.
Baca juga: 5 Teknik Blending dengan Pensil Warna
Shop: Prismacolor Colorless Blender
Art supply yang aku sebutkan di atas tadi adalah barang-barang yang aku pakai dan aku suka dengan kualitasnya. Tiap orang punya selera yang berbeda ya, jadi yang aku suka belum tentu teman-teman juga suka. Dan pastinya sesuaikan dengan budget masing-masing ya. Mungkin teman-teman punya art supply favorit juga, boleh lho share di kolom komentar.
Karena aku enggak bisa menggambar jadi aku enggak pernah beli sketchbook wkwkwk tapi adekku yang doyan gambar juga belinya pasti yang Lyra. Aku juga gak tau kenapa sih tapi mungkin yang paling mudah dicari ya.
ReplyDeleteAku sendiri beli pensil warna yang Prismacolor Mba! Aku beli yang 132 hahaha supaya banyak aja pilihan warnanya dan aku suka cari inspirasi dari youtube dan rata2 pake Prismacolor ini. Emang mahal sih tapi menurutku emang beda banget dibandingkan saat aku pake pensil warna biasa. Susah nge-blend kalo yang biasa tuh. Makanya aku nabung buat beli yang mahal sekalian dan memuaskan.
Tertarik juga dulu beli yang Faber Castle karena lebih mudah ditemuin di toko buku tapi harganya lebih mahal dari Prismacolor makanya setelah itung-itungan aku memutuskan beli yang Prismacolor.
Btw, Mba kalo blending pake pensil khususnya lebih enak kah? Selama ini aku masih pake yang warna putih aja sih buat nge-blend gitu.
aku juga lagi ngincer prismacolor nih, pengen coba karena katanya lebih lembut ya
Deletepake blending pensil hasilnya lebih halus dan rata, rekomended deh, kalo untuk bidang-bidang kecil emang pake pensil biasa aja, tapi kalo udah bidang gede, pake ini ngaruh banget, harus nyoba
Wah kalau ini tidak diragukan lagu kualitasnya apalagi faber castel rekomen banget buat yang suka menggambar. Aku sendiri ga berbakat, hehe.
ReplyDeleteWah peralatannya bukan kaleng2 ini mah 😄 Ini mengingatkan saya zaman sd yang juga suka gambar. Saya pake crayon Titi biasanya. Tp itu duluuu, skrg udh gak menggambar 😊
ReplyDeletedulu waktu kecil aku juga gambarnya pake crayon, rata-rata anak kecil gambar pake crayon ya, biar cepet penuhnya
DeleteKeren bgt kak. Jago menulis, jago pula menggambar 🤩✨✨Sy br tahu ttg LYRA sketch book yg bs diisi ulang bgtu. Lebih ramah lingkungan✨Klo pensil Tombow mmg tak diragukan lg untuk para artist 👩🎨 nih 😍✨
ReplyDeleteWah dulu smpat tnggal di Jepang y Kak. Seneng bgt😍✨🎐
Lyra sketch book lumayan terjangkau menurutku, kertasnya tebal dan halus, harganya juga murah, cocok untuk yang baru belajar gambar
DeleteWah ini peratalannya mantab semua mba, baru tahu nih lyran sketchbook jadi pengen coba beli buat anakku yang demen gambar
ReplyDeleteiya lyra sketch book cocok buat yang suka gambar mbak, kertasnya halus dan tebal
DeleteWah aku baru tahu kalau pensil warna premium itu dijual warna satuannya juga, ya! Bener, sih, kalau harus beli satu set lagi sungguh bikin dompet boncos ya, Mba 😂 Btw, aku juga masih setia dengan pensil warna Faber yang merah, dari aku sekolah sampai punya anak tetep belinya yang itu hihi
ReplyDeleteKebetulan aku nggak menggambar tapi aku tertarik dengan peruncing yang Mba Indah rekomendasikan, hahahaha. Soalnya aku butuh banget untuk anakku, peruncing dia gratisan saat aku beli alat tulis. Agak menyebalkan peruncingnya karena pensil malah jadi sering patah ketika diruncing 😂 sepertinya aku bakal beli kedua peruncing di atas :D
Terima kasih untuk rekomendasinya, Mba! <3
pensil warna faber castell memang idola semua lah ya
Delete