Gambar Manual vs Gambar Digital

Gambar Manual vs Gambar Digital. Dari kecil kita sudah belajar menggambar, di TK malah dibiasakan menggambar dan mewarnai untuk melatih motorik kita. Jadi menggambar ini sebenarnya bisa dilakukan oleh siapa saja, tapi ada yang benar-benar serius menekuni dan ada yang tidak. Yang benar-benar suka atau hobi menggambar, akan selalu dilakukan sampai dia menambah skillnya, mulai bisa menggambar objek apa saja. Dan nantinya mungkin dia akan lebih fokus dengan yang paling disukai, misalnya lebih suka menggambar pemandangan, atau menggambar botanical dan lain-lain.

Seiring dengan majunya teknologi saat ini, menggambar itu tidak hanya dilakukan di atas kertas saja, tapi sudah bisa menggambar dengan menggunakan aplikasi menggambar digital. Banyak para artis yang sudah terbiasa menggambar secara manual mencoba menggambar digital dengan berbagai aplikasi ini, dan tentu saja itu membantu mereka, apalagi bagi mereka yang mata pencahariannya memang di bidang ini. Tapi bagaimana dengan orang-orang yang memang hanya suka menggambar seperti aku, lebih baik memilih gambar manual atau digital?

Baca juga: Procreate, Aplikasi untuk Pecinta Digital Art

Sebelumnya mau disclaimer dulu nih, tulisan ini hanya berdasarkan pengalamanku saja ya. Setiap orang mungkin punya pendapat yang berbeda-beda, punya pilihan yang berbeda, jadi pendapat yang aku tulis di sini mungkin tidak sesuai dengan pemikiran teman-teman. Harap maklum ya.

Untuk membandingkan kedua teknik ini, aku akan bahas kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Gambar Manual

Kelebihan

Bagi yang suka menggambar dari dulu, tentu saja lebih terbiasa menggambar secara manual, karena dulu kan belum booming aplikasi untuk menggambar secara digital. Dan bisa dilihat skill mereka dalam menggambar sangat bagus. Gambar yang dibuat bisa menyerupai bentuk aslinya.

Selain itu mereka juga punya kemampuan dengan media gambar yang beragam, misalnya cat air, pensil warna, akrilik dan lainnya. Bahkan bila media yang digunakan hanya satu saja, mereka pasti sudah menjadi ahli dari media tersebut. Jadi ada yang ahli di bidang watercolor, atau ahli di bidang pensil warna, karena sudah lama mereka menekuninya, sudah tau seluk beluk masing-masing media yang mereka gunakan. Tentu saja gambar-gambar yang mereka hasilkan sudah memiliki ciri khas tersendiri. Dan itu menjadi nilai tambah bagi mereka.

Jadi gambar secara manual ini bagus untuk motorik, melatih tarikan garis yang digunakan, melatih tebal tipis tekanan pensil atau kuas pada gambar, dan melatih kepekaan kita terhadap media yang kita gunakan. Kita jadi lebih mengenal masing-masing media yang digunakan, bisa merasakannya sehingga ketika menggambar bisa dapat efek yang diinginkan. Dan itu tidak mudah lho, harus dilatih terus.

Kekurangan

Untuk menggambar dengan menggunakan berbagai macam media, tentu saja kita harus menyiapkan dana yang tidak sedikit. Supaya hasil yang didapat bisa maksimal, maka media yang digunakan pun harus yang berkualitas. Karena menggambar dengan media student grade itu sangat berbeda hasilnya dengan media yang artist grade. Bener deh. Dan tentu saja untuk media yang artist grade ini harganya lebih mahal.

Untuk menjadi ahli dalam satu bidang itu perlu latihan yang tidak sebentar, harus mencoba berbagai macam teknik, mencoba akrab dengan media gambar yang digunakan, sehingga bisa mendapatkan feelnya ketika menggambar. Jadi latihan terus itu harus dilakukan, dan pastinya orang yang baru memulai dengan yang sudah lama menggeluti pasti berbeda kan hasilnya.

Selain itu, jika kita membuat kesalahan dalam menggambar, harus memikirkan cara bagaimana agar gambar itu tidak sia-sia, karena tidak bisa di ‘undo’, kalau mau diulang ya harus ulang dari awal. Bahkan kadang-kadang jadi males ngelanjutin dan males ngulang, akhirnya ya terbengkalai gitu deh gambarnya, terus gak disentuh berhari-hari sampai berbulan-bulan. Siapa nih yang kayak gini?

Kekurangan yang lain yaitu waktu pengerjaan yang lama. Apalagi kayak aku yang lebih suka menggambar pakai pensil warna, pengerjaannya memerlukan kesabaran karena harus digambar perlayer, ditumpuk-tumpuk warnanya sampai sesuai dengan keinginan. Bahkan gak bisa selesai dalam satu hari, jadi harus dilanjutkan besoknya sampai berhari-hari.

Baca juga: [Tutorial] Menggambar Daun Keladi dengan PensilWarna

Shop: Faber Castell Polychromos

Gambar Digital

Kelebihan

Dengan adanya aplikasi menggambar digital, semuanya serba dimudahkan. Bahkan yang tidak terbiasa menggambar jadi bisa menghasilkan karya yang bagus dengan aplikasi ini. Misalnya nih, kita mau buat lingkaran, kalau gambar manual tidak mungkin akan terbentuk lingkaran yang sempurna dengan sekali tarikan garis, tapi kalau gambar digital, sudah ada tools yang membuat lingkaran tidak beraturan menjadi bulat sempurna. Gampang kan.

Di aplikasi menggambar ini pun kita bisa menciptakan gambar dengan media yang beragam. Kita bisa menggambar dengan watercolor, dengan gouache, atau pensil warna sesuai keinginan. Tanpa harus memiliki semua media gambar tersebut.

Yang lebih hebat lagi, kalau ada kesalahan pada gambar atau ada bagian yang tidak kita suka, bisa di ‘undo’ atau dihapus dengan cepat tanpa ada rasa bersalah atau rasa malas harus ulang dari awal lagi. Dengan begitu proses menggambar pun pasti akan lebih cepat.

Asiknya lagi nih, kita bisa menggambar di mana saja dan kapan saja. Misalnya menggunakan aplikasi ini di tab, ketika kita pergi tinggal bawa saja tabnya dan kita bisa menggambar selama dalam perjalanan, tidak harus selalu menggambar di rumah, dan tidak perlu repot untuk mempersiapkan semua peralatan menggambar di atas meja.

Kekurangan

Aplikasi ini biasanya digunakan di tab atau di laptop, jadi tentu saja kita harus menyiapkan dana yang banyak untuk membeli tab atau laptop yang mendukung aplikasi ini. Belum lagi harus membeli aplikasi gambar itu sendiri.

Selalu menggunakan aplikasi digital membuat kita mungkin kurang paham dengan media gambar yang asli. Misalnya kita jadi kurang paham kalau menggunakan watercolor itu seperti apa, bagaimana cara mencampur warrna untuk menciptakan warna baru, atau bagaimana cara blending pensil warna supaya warna jadi terlihat lebih halus dan menyatu. Karena di aplikasi sudah disediakan semua hanya tinggal pakai saja.

Baca juga: 5 Teknik Blending dengan Pensil Warna

Nah itu tadi kelebihan dan kekurangan masing-masing ya, sekarang pilihan ada pada teman-teman mau menggambar secara manual atau digital.

Kalau aku biasanya tergantung kebutuhan. Misalnya lagi pengen rileks, pengen melatih skill menggambar, aku pasti pilih gambar secara manual. Dinikmati saja prosesnya yang lama. Dan karena aku senang dengan stationery, aku lebih suka memegang pensil yang asli, aku suka bau pensil yang baru diruncing, suka lihat pensil yang berwarna-warni, dan kalau bisa semua pensil warna aku koleksi hehehe.

Tapi kalau lagi pengen gambar yang cepet jadi, atau pengen bereksperimen dengan macam-macam warna, aku lebih pilih menggambar secara digital. Bisa menghemat kertas, bisa corat-coret sesuka hati, kalau tidak suka bisa dihapus, tanpa drama.

Kalau teman-teman gimana nih? Lebih suka yang mana? Boleh share di komen ya.