Puding Gula Merah

Puding Gula Merah. Semenjak pulang ke Indonesia, belum pernah mencoba resep-resep baru lagi. Masih berkutat dengan barang-barang pindahan, dan peralatan masak disini belum lengkap, tidak seperti waktu tinggal di Jepang. Tapi peralatan masak di sana warisan turun-temurun dari orang Indonesia yang lebih dulu tinggal di Jepang dan sudah kembali ke Indonesia, jadi tidak perlu beli. Dan ketika aku kembali ke Indonesia, peralatan masak tersebut juga kuwariskan kepada orang Indonesia yang baru datang ke Jepang, jadi tidak kubawa ke Indonesia.

Rencananya sih mau beli peralatan masak juga di sini, seperti oven untuk membuat kue, tapi sepertinya harus menabung dulu hehehe. Pengennya beli oven yang agak besar, tidak seperti oven yang aku punya di Jepang, oven toaster dengan ukuran yang kecil. Waktu masih tinggal di Jepang, aku masih sempat mencoba resep-resep baru dan belum sempat aku publish di blog. Seperti resep puding gula merah ini.

Waktu lihat resep ini di blog Bunda Nina, langsung teringat masa kecil di Palembang. Sering menemukan puding gula merah ini kalau beli pempek. Dan karena bahan-bahannya mudah didapat, jadi langsung bikin deh.

Bahan:

1 bungkus agar-agar bubuk plain

750 ml santan

250 gr gula merah (aku pakai gula merah bubuk)

100 ml air

1 butir kuning telur, kocok lepas

1 helai daun pandan, simpulkan

Cara membuat:

• Masak gula merah dan air hingga gula larut.
• Masukkan santan, daun pandan dan agar-agar bubuk.
• Masak dengan api kecil sambil terus diaduk.
• Ketika hamper mendidih, ambil 2 sendok sayur larutan agar-agar, lalu masukkan ke dalam kuning telur. Aduk rata dan masukkan kembali ke dalam larutan agar-agar.
• Aduk cepat dan didihkan.
• Matikan api, lalu tuang agar-agar ke dalam cetakan.
• Setelah dingin, masukkan agar-agar ke dalam lemari es.
• Sajikan dingin.

Kuning telur yang dimasukkan terakhir membuat gula merah akan terpisah dari santan. Jadi puding yang dihasilkan akan membentuk lapisan, lapisan gula merah dan lapisan santan. Kebetulan waktu aku bikin puding ini, bisa terpisah, soalnya pernah bikin juga dan tidak membentuk lapisan, padahal sudah menggunakan cara yang sama. Mungkin waktu memasukkan kembali kuning telur ke dalam agar-agar waktunya kurang pas dan kurang cepat mengaduknya. Tapi hasilnya tetap enak.

Untuk takaran gula merahnya aku kurangi menjadi 250 gr, di resep aslinya sebanyak 300 gr. Pernah membuat dengan takaran 300 gr dan menurutku hasilnya terlalu manis. Jadi sesuai selera saja ya, kalau suka manis gula merahnya bisa ditambah, dan kalau suka tidak terlalu manis, bisa dikurangi lagi.

Ini resep puding favoritku, karena mudah membuatnya, bahannya mudah didapat dan rasanya enak. Ketika di Jepang jadi sering membuat puding ini, rasanya bikin nagih dan sebagian besar aku yang makan hehehe.

Puding ini teksturnya tidak kaku, karena aku pakai agar-agar bubuk. Jadi kalau mau dicetak dengan cetakan puding yang besar, harus hati-hati memotongnya supaya puding tidak hancur. Atau kalau mau praktis gunakan cetakan puding yang kecil-kecil. Jika ingin tekstur yang lebih kaku bisa menggunakan Nutrijell yang plain.

Puding ini cocok dinikmati ketika panas, jadi segar setelah makan puding. Kebetulan sebentar lagi Ramadhan kan ya, puding ini juga pas disajikan ketika berbuka puasa. Bahkan cocok juga untuk sajian waktu Idul Fitri. Yuk bikin puding gula merah.

Happy cooking ^_^