Cara Mengatasi Stretch Mark

Cara mengatasi stretch mark. Masalah stretch mark atau garis-garis pada kulit biasa dialami oleh ibu yang tengah hamil. Timbulnya stretch mark ini tentu sangat mengganggu penampilan. Pada ibu hamil, garis-garis ini biasanya muncul di sekitar perut, paha, bokong dan payudara. Lalu apa penyebabnya dan bagaimana cara mencegah timbulnya stretch mark ini?

image: Pixabay
edit by indah primadona

Apa penyebab Stretch Mark?

Stretch mark bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Diantaranya faktor genetik atau keturunan. Bila orang tua si ibu hamil pernah mengalami stretch mark, maka besar kemungkinan si ibu hamil juga akan mengalami stretch mark.

Selain faktor genetik, berat badan juga bisa menjadi faktor pemicu timbulnya stretch mark. Berat badan yang berlebih dapat menimbulkan stretch mark. Garis-garis pada kulit ini muncul karena pecahnya jaringan kulit, disebabkan meregangnya permukaan kulit dan melemahnya jaringan elastis karena tubuh yang semakin melebar.

Bagaimana Cara MencegahTerjadinya Stretch Mark?

Untuk mencegah terjadinya stretch mark, ada beberapa hal yang bisa dilakukan:

• Hindarilah peningkatan berat berlebih dalam satu waktu untuk menghindari overstretching di kulit.
• Berolahraga secara teratur dan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi, seperti buah dan sayur-sayuran untuk menjaga elastisitas kulit.
• Hindari terjadinya dehidrasi dengan minum air cukup sekitar 8 gelas sehari.
• Gunakan body lotion atau pelembab alami sepeti minyak zaitun untuk mengurangi kekeringan pada kulit. Oleskan pelembab 3-4 kali sehari. Pelembab yang berbahan utama cocoa butter atau shea butter juga baik untuk mencegah stretch mark.
• Vitamin C juga baik untuk meningkatkan produksi kolagen dan membantu mencegah terjadinya stretch mark pada tahap awal.

Stretch mark merupakan hal alami yang pasti dialami oleh ibu hamil. Sekarang pun sudah banyak krim untuk mengurangi stretch mark yang dijual di apotek.

Sumber: www.infobunda.com